Banggai, BMPR Sulteng — Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (BMPR) Provinsi Sulawesi Tengah menghadiri Rapat Kerja Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai Tahun 2025. Rapat kerja yang berlangsung di Kabupaten Banggai ini mengusung tema“Sinergitas Penyelenggaraan Pemerintahan, Pelaksanaan Pembangunan, dan Pelayanan Masyarakat melalui Program 9 Berani”. Senin (25/8)

Rapat kerja tersebut dipimpin langsung oleh Gubernur Sulawesi Tengah Dr. H. Anwar Hafid, M.Si dan dihadiri oleh Bupati Banggai, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Provinsi Sulawesi Tengah, jajaran Pemerintah Kabupaten Banggai, serta mitra strategis seperti Bank Sulteng, BPS, Bulog, BPJS Ketenagakerjaan, dan PLN.

Kehadiran Kepala Dinas BMPR Sulteng dalam forum strategis ini mencerminkan komitmen Dinas BMPR untuk terus memperkuat koordinasi dan sinergi lintas pemerintahan dalam mendukung percepatan pembangunan infrastruktur, khususnya pembangunan jalan provinsi, peningkatan konektivitas antarwilayah, dan penataan ruang yang berkelanjutan.

Dalam rapat tersebut, Gubernur Sulawesi Tengah menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota dalam mengimplementasikan Program 9 Berani sebagai arah pembangunan berjalan searah dan terkoordinasi yang menyentuh langsung terhadap kebutuhan masyarakat.

“Kita harus menyatukan langkah, memperkuat sinergi, dan memastikan bahwa seluruh program prioritas benar-benar menyentuh dan menjawab kebutuhan rakyat. Program 9 Berani bukan hanya slogan, tapi harus menjadi gerakan bersama,” ujar Gubernur dalam sambutannya.

Kepala Dinas BMPR Sulteng menyampaikan dukungan penuh terhadap arahan tersebut dan menegaskan bahwa pihaknya siap untuk berkolaborasi dengan pemerintah kabupaten dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan infrastruktur yang berorientasi pada pelayanan masyarakat dan pemerataan pembangunan antarwilayah.

Rapat kerja ini juga menjadi ruang evaluasi dan konsolidasi lintas sektor, membahas capaian program, tantangan pelaksanaan, serta rencana strategis ke depan. Dengan keterlibatan aktif seluruh unsur pemerintah, diharapkan sinergitas yang dibangun dapat mempercepat terwujudnya visi pembangunan Sulawesi Tengah yang maju dan berdaya saing..